Langsung ke konten utama

Mengenal gas Argon dan penggunaan di industri pengelasan

 

Argon adalah salah satu unsur gas mulia yang tidak bersifat reaktif dan tidak berwarna. Unsur ini memiliki nomor atom 18 dan berada pada golongan 18 pada tabel periodik. Argon ditemukan pada tahun 1894 oleh Sir William Ramsay dan Lord Rayleigh. Argon memiliki keunikan yaitu sebagai gas penyapu, yang digunakan untuk menghilangkan oksigen yang terdapat pada tabung pengelasan. 


Argon adalah gas inert yang banyak digunakan dalam industri pengelasan, pengisian lampu pijar, dan penelitian teknik tinggi. Argon berguna dalam dunia teknik tinggi karena masalah kesulitan dalam mengendalikan reaktivitas unsur kimia di udara bebas. Argon juga penting dalam bidang keilmuan karena membantu menjaga lingkungan yang steril pada beberapa eksperimen.


Argon tidak beracun dan tidak bersifat merusak lingkungan. Argon digunakan dalam industri semikonduktor dan memiliki peran penting dalam kelangsungan hidup tanaman hidroponik. Argon juga digunakan sebagai gas insulasi pada panel surya dan perangkat optoelektronik. 




Selain itu, Argon juga digunakan dalam bidang pengapian. Contohnya, Argon membantu dalam proses pengapian lampu pijar atau bohlam. Argon mengisi ruang di dalam bohlam sebagai pengganti udara dan mencegah oksidasi pada filamen bohlam, sehingga memperpanjang umur lampu tersebut.


Argon juga memiliki sifat sebagai pendingin yang baik dan tahan terhadap radiasi. Karena sifat inilah, Argon sering digunakan dalam teknologi nuklir, di mana ia bertindak sebagai pendingin dalam reaktor atom.


Argon juga menjadi alternatif yang lebih aman dan ramah lingkungan dari bahan pendingin udara seperti freon yang memiliki efek rumah kaca. Argon dapat digunakan sebagai pendingin dalam sistem kulkas dan pendingin udara tanpa meninggalkan dampak negatif pada lingkungan.


Meski tidak bersifat reaktif, Argon terbukti cukup sulit untuk dipisahkan dari udara. Hanya sekitar 1% dari udara terdiri dari Argon. Terlebih lagi, sifat inert dari Argon membuat proses pemisahan menjadi sulit dan cenderung mahal. Hal ini menjadi alasan mengapa Argon memiliki nilai yang tinggi di pasar global.


Penggunaan Argon dalam pengelasan adalah sangat penting karena Argon bersifat inert dan tidak bereaksi dengan material yang dikerjakan. Argon digunakan sebagai gas pelindung pada proses pengelasan dengan metode TIG (Tungsten Inert Gas) atau GTAW (Gas Tungsten Arc Welding), MIG (Metal Inert Gas) atau GMAW (Gas Metal Arc Welding), dan pada pengelasan dalam kondisi vakum.


Ketika digunakan sebagai gas pelindung, Argon melapisi bahan yang dikerjakan, mencegah oksidasi dan peleburan yang tidak perlu serta menurunkan risiko terjadinya cacat pada hasil pengelasan. Argon juga membantu menjaga kestabilan busur listrik dan meningkatkan akurasi dalam pengelasan.


Proses pengelasan dengan Argon juga dapat meningkatkan kualitas pengelasan, membantu mengurangi kerusakan pada hasil pengelasan, dan meningkatkan kekuatan sambungan. Oleh karena itu, penggunaan Argon dalam pengelasan menjadi penting bagi berbagai industri, seperti industri manufaktur, transportasi, dan konstruksi.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pintu pres, pintu plat, pintu ruko kokoh

   Halo sahabat welding Service ! Apa kabar? Semoga baik baik saja ya ! Kali ini,saya  ingin memberi sedikit informasi tentang Pintu plat yg biasa di gunakan sebagai pintu roko. jaman dulu segala macam kontruksi bangunan menggunakan bahan dasar kayu,hal itu disebabkan beberapa alasan  1.langkah nya pasokan material besi      Walaupun besi sudah di jual di toko2 bangunan tetapi Masi tergolong langkah di jaman nya, sehingga masyarakat lebih banyak mengunakan bahan kayu daripada besi 2.kurang nya teknologi pengelasan     Walaupun teknologi pengelasan sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu,tetapi teknologi itu hanya di gunakan pada industri otomotif,belum terjangkau di kalangan kontruksi bangunan,yg hanya menggunakan bahan kayu dan semen. 3.melimpah nya pasokan kayu.    Hal yg wajar jika di Indonesia menggunakan bahan kayu sebagai bahan konstruksi atau pintu,mengingat Indonesia adalah daerah yg subur dan kaya dengan hasil hutan (kayu) .    Namun di jaman modern saat ini bahan kayu sudah m

Welding Service bengkel rintau galvaniz

  Besi galvanis adalah salah satu jenis baja yang telah ditambatkan dengan lapisan zinc pada permukaannya. Lapisan tersebut digunakan untuk memberikan perlindungan terhadap karat dan keausan. Besi galvanis sering digunakan sebagai bahan bangunan, seperti atap, tembok, pintu, dan jendela. Salah satu keunggulan besi galvanis adalah daya tahan terhadap pengaruh cuaca yang buruk. Zinc pada permukaannya menjamin bahwa besi ini tidak mudah berkarat, bahkan dalam kondisi lingkungan yang lembap atau basah. Sebagai bahan bangunan, besi galvanis sangat kuat dan tahan lama. Dalam penggunaannya, besi galvanis juga mudah dibentuk dan dipotong sesuai kebutuhan. Selain itu, besi galvanis juga memiliki kualitas tampilan yang baik. Lapisan zinc pada permukaannya memberikan efek warna yang menarik dan mengkilap, membuat bangunan yang menggunakan besi galvanis terlihat lebih elegan. Namun, kelemahan besi galvanis adalah rentan terhadap korosi galvanik. Korosi galvanik terjadi ketika besi galvanis bersent